Prudential Indonesia Luncurkan Program Pemberdayaan Indonesia Timur

B eberapa waktu lalu saya mengikuti  Peluncuran Program Pemberdayaan Indonesia Timur  dari Prudential Indonesia   atau   Prudential Indo...


Beberapa waktu lalu saya mengikuti Peluncuran Program Pemberdayaan Indonesia Timur dari Prudential Indonesia atau Prudential Indonesia East  Indonesia Empowerment Program tanggal 13 Agustus 2018 di Soehana Hall, The Energy Building Jakarta Selatan. Peluncuran ini selain dihadiri manajemen dan karyawan Prudential Indonesia juga dihadiri oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bapenas RI Prof. Dr. Bambang BrojonegoroMenteri Agraria dan Tata Ruang Kepala BPN RI Sofyan Djalil, Perwakilan Otoritas Jasa Keuangan, Perwakilan dari Menteri Kesehatan RI, dan Pru Volunteer. 


Community Investment 

Prudential Indonesia East Indonesia Empowerment Program adalah salah satu program Corporate Social Responsibility Prudential Indonesia atau dalam hal ini dibawah inisiatif Community Investment Prudential Indonesia yang memberikan dukungan solusi atas tantangan-tantangan sosial masyarakat Indonesia Timur.  Untuk kegiatan CSR sendiri sebenarnya sudah berjalan belasan tahun, baik itu bekerjasama dengan pemerintah, regulator, organisasi-organisasi nirlaba dan pemangku kepentingan lainnya. 

Jens Reisch
Jens Reisch, President Director Prudential Indonesia mengatakan Prudential sudah hadir selama 170 tahun di dunia, 95 tahun di Asia Pasifik, dan 22 tahun di Indonesia. Sejak tahun 2003 Prudential Indonesia sudah memberikan bantuan biaya pengobatan kepada lebih dari 1400 anak yang terkena kanker, dan menyumbangkan tujuh mesin Apheresis yang berguna untuk membantu perawatan kanker ke sejumlah Rumah Sakit pemerintah di berbagai kota. Di bidang edukasi, Prudential Indonesia mengadakan pelatihan literasi keuangan untuk perempuan sejak tahun 2009. 

Prudential Indonesia nggak sekadar memberikan perlindungan jangka panjang bagi keluarga di seluruh Indonesia saja, tapi juga memberikan kontribusi  kepada masyarakat Indonesia seperti Program Pemberdayaan Indonesia Timur yang merupakan pilar ke-4 Prudential Indonesia, dan ini sudah menjadi komitmen Prudential. Community Investment menjadi fokus utama untuk mendukung masa depan masyarakat Indonesia yang lebih baik melalui banyak program di bidang pendidikan, kesehatan, keselamatan jiwa, dan kewirausahaan. Dengan memberikan edukasi kesehatan, road safety dan first aid diharapkan banyak jiwa yang bisa diselamatkan jika terjadi sesuatu misalnya bencana alam.

Nini Sumohandoyo
Nini Sumohandoyo, Corporate Communications & Sharia Director Prudential Indonesia memaparkan bagaimana Prudential Indonesia yang telah melaksanakan berbagai program yang telah memberi dampak nyata kepada komunitas. Seperti membantu anak-anak kanker, memberikan pelatihan literasi keuangan kepada wanita dan anak-anak, juga memberikan bantuan bencana alam. Prudential Indonesia bersyukur telah mencapai hasil-hasil yang berdampak baik dari program-program CSR yang telah dijalani. Dengan memperluas fokus ke daerah Indonesia Timur untuk memberikan dukungan dan solusi yang dapat membantu tantangan sosial di Indonesia Timur. Nggak cuma logistiknya saja yang diperbaiki tapi masyarakatnya juga.



Program Pemberdayaan Indonesia Timur, Kenapa Harus Papua? 

Berdasarkan data terakhir Badan Pusat Statistik (BPS) 27,74% penduduk Papua masih hidup dalam kemiskinan dan sebanyak 63.770 orang Papua masih menganggur. Sesuai survei indeks kebahagiaan oleh BPS juga menunjukkan bahwa Papua adalah salah satu daerah yang indeks kebahagiaannya paling rendah di Indonesia. Begitu juga dengan survei Literasi dan Inklusi Keuangan oleh OJK pada tahun 2016 mencatat bahwa pengetahuan mengenai keuangan hampir keseluruhan Indonesia Timur lebih rendah dibandingkan wilayah-wilayah lain. Papua Barat menduduki peringkat terendah di 19,27% dan Papua 22,18%. 

Rinaldi Mudahar
OJK mewajibkan semua perusahaan jasa keuangan memiliki program financial literacy dan financial inclusion, maka dari itu berdasarkan data dan survei yang dikumpulkan oleh Prudential Indonesia program pemberdayaan difokuskan pada Indonesia Timur. Saat ini Program Pemberdayaan Indonesia Timur masih dikembangkan, jadi tim Prudential Indonesia harus ke Papua terlebih dahulu untuk melihat apa yang dibutuhkan. Rinaldi Mudahar, Country CEO, Community Investment Prudential Indonesia menjelaskan kewirausahaan atau entrepreneurship menjadi program unggulan, untuk itu Prudential Indonesia harus memastikan area-area mana dan kelompok masyarakat mana yang akan menjadi wilayah target dan penerima manfaat selama tiga tahun kedepan. 

Penandatanganan MoU antara Prudential Indonesia dan Prestasi Junior Indonesia
Menjalankan program ini Prudential tentu saja membutuhkan kemitraan strategis dengan tujuan yang sama untuk memaksimalkan pelaksanaan program-program yang berdampak sosial. Dalam hal ini Prudential Indonesia kembali bermitra dengan Prestasi Junior Indonesia untuk melaksanakan Program Pemberdayaan Indonesia Timur.


Program Pemberdayaan Indonesia Timur Mendukung Upaya Pemerintah Mengembangkan Perekonomian Lokal 

Menurut Bambang Brodjonegoro, keterlibatan swasta seperti Prudential Indonesia dalam pengembangan komoditi unggulan di Papua dan papua Barat sangat dibutuhkan, untuk pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs). Di Indonesia Timur kita harus fokus dalam pengembangan perekonomian lokalnya juga, jadi ada nilai tambah untuk masyarakat itu sendiri. Bukan cuma fokus pada produksi komoditi saja yang justru bisa membuat masyarakat Indonesia Timur menjadi objek bukan subjek. Pengembangan perekonomian lokal masyarakat Indonesia Timur bisa dengan pendampingan dan pelatihan, penyediaan modal usaha, penyediaan sarana dan prasarana olahan pasca panen, pengemasan produk, juga pemasaran.
Bambang Brodjonegoro
Program Pemberdayaan Indonesia Timur ini sedikit banyaknya dapat membantu kinerja pemerintah khususnya untuk masyarakat Indonesia Timur. Dalam hal kesehatan pemerintah juga sedang mengalami tantangan yang cukup besar yakni stunting yang terjadi akibat kekurangan gizi masyarakat Indonesia Timur, isu ini sebenarnya nggak cuma di bagian Indonesia Timur saja tapi juga daerah lainnya di Indonesia. Oleh karena itu tujuan SDGs ditargetkan bisa dicapai pada tahun 2030 mendatang tidak ada lagi kemiskinan, kelaparan dan kesenjangan sosial di Indonesia. 

Sofyan Djalil
Sofyan Djalil juga memberikan apresiasi kepada Prudential Indonesia yang telah berbuat kebaikan kepada masyarakat Indonesia dan perbaikan negeri melalui berbagai programnya. Dengan memberdayakan program ini dapat memperkuat perekonomian Indonesia. Begitu juga dengan harapan Prudential Indonesia dimana melalui Program Pemberdayaan Indonesia Timur dapat memperluas jangkauan geografis di Indonesia dalam membangun masyarakat yang lebih mandiri dan berdaya. 


#PRUCommunityInvestment #EastIndonesiaEmpowerment.



You Might Also Like

0 comments