Broken But Unbroken, Kisah Nyata Seorang NPD Abuse Survivor
Thursday, October 31, 2024Peluncuran Buku Broken But Unbroken ” NPD itu apa sih?”, suatu kali saya menemukan pertanyaan netizen di kolom komentar sebuah postingan d...
Peluncuran Buku Broken But Unbroken |
”NPD itu apa sih?”, suatu kali saya menemukan pertanyaan netizen di kolom komentar sebuah postingan di sosial media yang membahas tentang korban NPD. Jari-jemari saya pun langsung berhenti nye-croll karena ke-kepo-an saya tentang NPD. Setelah saya membaca semua komentar orang-orang yang ikutan nimbrung di postingan tersebut saya jadi tau kalau NPD (narcissistic personality disorder) merupakan salah satu jenis gangguan kesehatan kepribadian dimana pengidapnya tak merasakan gangguan psikologis yang bisa dibilang ekstrim ini dalam diri mereka.
Tak butuh waktu lama, keingintahuan saya mengenai NPD seolah disambut baik oleh platform sosial media karena linimasa saya bermunculan informasi mengenai NPD.
“Asliii, ini gilak banget!”, pekik saya dalam hati. Sebagai penyuka buku bacaan yang membahas psikologi dan kesehatan mental, baru kali ini saya merasa ngeri dengan orang dengan gangguan kepribadian NPD dan harus aware! Kita harus pahami ciri-ciri orang NPD. Mereka ini biasanya manipulatif, tidak punya empati, tidak akan pernah mau minta maaf, tidak pernah merasa bersalah, selalu mencari objek untuk disakiti terutama orang terdekat, pokoknya jahat banget. Mirisnya mereka ini alias si NPD akan kelihatan luar biasa baik di luar sana yang membuat orang lain tidak akan percaya kalau orang tersebut NPD. Kengerian saya dengan orang NPD semakin bertambah begitu mendengar pengalaman Kartika Soeminar, seorang NPD Abuse Survivor. Duh, pilu banget!
Buku Broken But Unbroken |
Sabtu, 26 Oktober 2024 bertempat di Royal Kuningan Hotel saya hadir di acara peluncuran buku pertama Kartika Soeminar yang berjudul “Broken But Unbroken”.Buku ini menceritakan kisah perjalanan panjang mba Kartika Soeminar yang hidup berdampingan dengan pasangannya yang ternyata seorang NPD selama 23 tahun. Adapun alasan mba Kartika menulis buku ini karena ia tak ingin orang-orang menjadi korban seorang NPD seperti yang dialaminya. Ia ingin membuka wawasan masyarakat bagaimana perilaku seorang NPD secara menyeluruh. Bahkan sebelum bukunya diluncurkan, mba Kartika terlebih dahulu membagikan pengalamannya melalui sebuah kampanye #BrokenButUnbroken sejak April 2024 bekerja sama dengan Komunitas Emak Blogger (KEB) di 7 kota besar yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Solo, Surabaya, dan Denpasar.
Kiri-kanan: Mira Sahid - Dra. Probowatie Tjondronegoro, M.Si - Kartika Soeminar |
Apa yang dirasakan mba Kartika selama 23 tahun berdampingan dengan pasangannya yang NPD? Sudah pasti depresi, sampai pernah di suatu momen yang membuat ia sadar harus mengakhiri rumah tangganya dan keluar dari hubungan toxic. Ya, momen dimana mba Kartika sakit sampai butuh 2 kantong darah tanpa ada diagnosa penyakit. Keyakinannya untuk berpisah semakin kuat ketika sang anak juga mensupportnya. Hidup bersama dengan orang NPD bisa merusak kesehatan mental jika kita tidak mendapatkan support system. Melalui buku Broken But Unbroken mba Kartika ingin sharing edukasi tentang NPD dan dampaknya bagi kesehatan mental. Harapannya semoga buku ini bisa memberi kekuatan dan harapan bagi orang-orang yang juga berjuang untuk pulih.
Penyerahan buku Broken But Unbroken kepada para narasumber |
Menurut Dra. Probowatie Tjondronegoro, M.Si seorang psikolog senior yang hadir di sesi talkshow peluncuran buku Broken But Unbroken memaparkan mengenai gejala NPD. Menurutnya pengidap NPD penyebab awalnya karena pola asuh di rumah. Sejak kecil anak sering dipuji berlebihan, terlalu manja, sehingga tidak pernah merasa bersalah. Meski bukan penyakit menular, pengidap kepribadian narsistik harus diwaspadai.
Mira Sahid, selaku Founder KEB menyambut baik campaign #BrokenButUnbroken diadakan di 7 kota. Sesuai tagline KEB Berinovasi dan Berkontribusi, KEB senang bisa berkontribusi menyebarkan kepada masyarakat agar selalu waspada dengan pengidap NPD.
Menuliskan Affirmation Words |
So, jika teman-teman melihat ada ciri-ciri atau gelagat NPD ada pada teman atau pasangan segera tinggalkan! Run as far as you can and don't look back! Jangan sekali pun menyalahkan diri sendiri meninggalkan pengidap NPD karena kalau kalian bertahan justru mental kalian yang akan hancur.
#Narcisstic #NPDSurvivor #NPDAwareness #BrokenButUnbroken #BreakTheSilence #KartikaSoeminarStory