Pages

  • Home

travel beauty

Ramadan dari Hati Bersama Dompet Dhuafa 

Di penghujung tahun 2022 kita dihebohkan dengan pernyataan bahwa tahun 2023 perekonomian akan mengalami resesi. Sontak heboh dengan kabar resesi tersebut. Segelintir orang turut nyeletuk "sebelum 2023 aja orang-orang udah merasakan resesi". Ya, banyak orang mengeluh dengan sulitnya perekonomian akhir-akhir ini terlebih lagi karena dampak pandemi. 

Jujurly saya gelisah banget dengan keluhan orang-orang sekitar betapa sulitnya keuangan yang menyebabkan munculnya kemiskinan. Perih rasanya hati kalau melihat fenomena ngemis online, tak peduli usia orang-orang mencari celah bagaimana agar bisa mendapatkan cuan demi bertahan menjalani kehidupan. 

Ramadan sudah di ambang pintu. Kebayang kan bagaimana saudara-saudara kita yang mengalami ketimpangan pendapatan mempersiapkan kebutuhan makan bagi keluarganya tak terkecuali anak-anak yang usianya masih belum memahami bagaimana orang tua memenuhi kebutuhan keluarga. 

Untuk mengentaskan kemiskinan dibutuhkan kepedulian dan adanya kolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya dengan lembaga Filantropi Islam seperti Dompet Dhuafa. Saya terbilang cukup lama mengikuti perjalanan Dompet Dhuafa yang membantu mengatasi kemiskinan, dan bagaimana lembaga ini berkhidmat memberdayakan kaum dhuafa. 

Ramadan dari Hati 

Bulan Ramadan menjadi bulan yang penuh dengan kepedulian dan kebersamaan. Ya, walaupun sejatinya kepedulian dan kebersamaan tak hanya berupa momen di bulan Ramadan tapi setiap hari adalah momen kebersamaan. Alangkah damainya jika momen ini terus-menerus kita lakukan.

Di bulan Ramadan Dompet Dhuafa mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih tergerak lagi hatinya untuk melakukan kebaikan. Saling berbagi di bulan Ramadan bisa kita terapkan langsung dengan memberikan bantuan kepada orang-orang sekitar. Agar lebih merata lagi kita bisa menyisihkan rezeki untuk infaq, sedekah, zakat, juga wakaf melalui Dompet Dhuafa. 

Menyambut Ramadan, Dompet Dhuafa mengadakan talkshow "Peran Lembaga & Pemanfaatan Teknologi Digital dalam Pengentasan Kemiskinan” yang berlangsung di Tigalima Kopi Menteng, Jalan K.H. Wahid Hasyim, Gondangdia, Jakarta Pusat. Turut hadir dalam talkshow ini Suci Nuzleni Qadarsih selaku Ketua Ramadan 1444H Dompet Dhuafa, Prima Hadi Putra selaku Direktur Komunikasi & Teknologi Dompet Dhuafa, Haryo MojoPahit Selaku GM Komunikasi Dompet Dhuafa, Tira Mutiara selaku peneliti IDEAS, Gaib Maruto Sigit selaku Pemred MNC, Ade Rukmana selaku penerima manfaat Program Desa Tani, Pradwita Ghazali selaku General Manager FreakOut Indonesia, Agung Lesmana selaku Head of Sharia Business Development and Product Solution Bank Jago, dan VADS. 

Banyak sekali insight yang saya dapatkan setelah mengikuti diskusi publik ini salah satunya bagaimana digitalisasi berperan dalam mengentaskan kemiskinan. 

Digitalisasi Mengentaskan Kemiskinan

Saat gempa Cianjur baru-baru ini yang mengakibatkan banyak korban jiwa, di pulau lain juga terjadi bencana yang tak banyak orang tau. Disinilah Dompet Dhuafa berperan dimana menyalurkan bantuan bahkan sampai pelosok. Bagaimana bisa? Tentu saja ini karena hadirnya teknologi digital. 

Tak bisa dipungkiri teknologi digital juga sangat berperan mengentaskan kemiskinan. Digitalisasi merambah semua aspek kehidupan termasuk Dompet Dhuafa. Lembaga Filantropi terpercaya ini menyediakan berbagai layanan digital agar semakin mudah pula masyarakat mengaksesnya.

Dompet Dhuafa bekerjasama dengan berbagai perusahaan platform dan perbankan. Tujuannya untuk memudahkan masyarakat untuk ber infaq, sedekah, zakat, juga wakaf salah satunya melalui perbankan misal transaksi menggunakan mobile banking atau dengan aplikasi perbankan lainnya. Untuk zakat misalnya, Dompet Dhuafa menyediakan perhitungan zakat berupa kalkulator zakat. Ingin bayar fidyah tapi bingung bagaimana menghitungnya Dompet Dhuafa menyediakan hitung-hitungannya juga. Tahun lalu saya juga membayar fidyah orang tua saya yang sakit melalui Dompet Dhuafa. Alhamdulillah sangat memudahkan banget.  

Harapan saya Dompet Dhuafa semakin solid dan bermanfaat untuk umat. 

 



Share
Tweet
Pin
Share
No Comments

Chief Coffee & Barbershop Ciragil

Beraktivitas di kota besar Jakarta jadi booster banget buat freelancer seperti saya. Mengerjakan segala projek yang berbeda dan membuat suasana juga selalu berbeda. Jujurly aktivitas seperti ini membuat saya selalu mendapatkan hal baru. Apalagi setahun terakhir saya stay di daerah yang ritmenya bisa dibilang lebih slowly dari ritme Jakarta. 

Jakarta saking ramainya, banyak hal di setiap sudutnya yang suka ngangenin. Seperti nongkrong di Cafe, lari-lari ngejar jam berangkat Commuter Line, ada MRT, Jaklingko dan lainnya. Terlebih di sepanjang jalan daerah Jakarta Selatan atau Jaksel. Sepanjang jalan di sisi kiri kanan pasti ada tempat makan yang enak-enak yang menjadi magnet bagi orang-orang pengen sekadar icip-icip atau nongkrong. 


Chief Coffee & Barbershop Ciragil

Saking kangennya dengan Jakarta dan pengen nongkrong di cafe yang belum pernah saya kunjungi saya sampai googling. Berkat akses Paket Internet Cepat nya IndiHome akhirnya saya nemu Chief Coffee dan Barbershop di daerah Radio Dalam Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Ya saya dan suami memutuskan nongkrong disini soalnya cafenya unik, selain menyajikan makanan dan minuman, kopi, juga ada tempat cukur rambutnya. Hihi, jujur baru kali ini nih nemu cafe yang kayak gini. Thanks lah pokoknya Telkom Indonesia udah menghadirkan Paket Internet Cepat, jadi nemu cafe unik. 


Pertama kali nyobain nongkrong di Chief Coffee beneran bikin happy. Dapet banget suasananya. Nyaman pastinya. Ternyata Chief Coffee ada di beberapa tempat. Kemana aja saya selama ini sampai nggak tau ada Chief Coffee. Saking senengnya saya sampai nyobain Chief Coffee di Ciragil dan di Kemang. Asli deh, ketiganya ambiance nya sama. Nggak berasa cuma dalam waktu seminggu bisa datang ke tempat yang sama berkali-kali. Tapi emang beneran enak tempatnya buat meet up dan nongkrong sambil handling projek.


Chief Coffe & Barbershop Ciragil


Penyajian makanan dan minuman nya juga cukup instagrammable dan tiktokable. Bagus banget buat bikin konten kuliner dan lifestyle. Buat teman-teman creator dan suka main sosmed kayak saya pasti suka banget. Sebelum makan wajib foto-foto dulu makanan dan minumannya. Sekalian kalau belum terlalu rame manfaatkan suasananya untuk foto-foto setiap sudut ruangannya karena Chief Coffee ini ruangannya juga nyeni gitu ada line art tapi dari besi yang menempel di dinding,  juga lukisan atau digital art. Benar-benar memanjakan mata dan bikin mood semakin baik.


Chief Coffee & Barbershop Ciragil

Teman-teman yang saya ajakin nongkrong terheran-heran saya bisa nemu cafe unik ini. Saya cuma mengandalkan Paket Internet Cepat sih sebenarnya buat searching. Di rumah IndiHome jadi andalan banget. Jaringan internet yang cepat juga stabil itu wajib banget saya dapatkan karena pekerjaan saya di dunia digital sangat membutuhkan jaringan internet yang stabil. Apalagi kalau lagi ngajar online. Jangan sampai peserta di kelas yang sudah mendaftar dan bayar buat ikutan kelas jadi kecewa kalau sampai putus nyambung ((kayak lagu)). Pas banget memang pilihan Paket Internet Cepat, jadinya selama ngajar online lancar jaya tanpa tersendat-sendat. Saya bersyukur sekali, karena khawatir mengecewakan peserta kalau ada gangguan sinyal. 


Barbershop Ciragil
Layanan IndiHome dari Telkom Indonesia memang juara banget. Rumah orang tua di Medan juga pakai IndiHome. Jadi sekeluarga bisa menikmati akses Paket Internet Cepat. Aktivitas nonton, belajar, ngegame bisa berjalan bareng tanpa hambatan. Kadang rumah jadi hening kalau masing-masing sudah berselancar melakukan aktivitas online, hehe. Ya happy banget pastinya, kerjaan di rumah  juga jadi lancar.






Share
Tweet
Pin
Share
No Comments

Jakhumfest 2023

Setelah sekian lama berkutat di rumah saja berfokus membersamai orangtua di Binjai Sumut, akhirnya menginjakkan kaki lagi di Jakarta. Mulai menata lagi aktivitas menjadi content creator mengikuti kegiatan offline atau venue visit. Senang sekali 29 Januari lalu bisa bertemu dengan teman-teman yang lama dan baru di keseruan Jakhumfest (Jakarta Humanity Festival 2023) di Pos Bloc Jakarta Pusat. Ini pertama kalinya juga saya bertandang ke Pos Bloc yang lokasinya tidak jauh dari Pasar Baru tepatnya di Gedung Filateli.


Antusiasme pengunjung di panggung utama

Event Jakhumfest rutin diadakan oleh Dompet Dhuafa setiap tahunnya dengan tema yang selalu berbeda, dan tahun ini merupakan event Jakhumfest yang ketiga kalinya dengan tema Ini Tentang Kita. Saya pribadi senang sekali bisa menyaksikan rangkaian acara Jakhumfest 2023, selain menambah wawasan tentang kemanusiaan juga jadi tahu lebih banyak bagaimana giat kerelawanan Dompet Dhuafa. Banyak sekali kebaikan yang bisa dilakukan dengan aksi langsung atau tidak langsung. Tergantung kesiapan kita untuk mengambil peran dimana untuk tetap bersama menjadi bagian circle support system dalam setiap kegiatan kemanusiaan. Dompet Dhuafa yang saya tahu memang sebagai lembaga filantropi yang sudah lama berdiri dan terpercaya dalam menyalurkan dan menjadi garda terdepan dalam setiap aksi kerelawanan.

 

Humanity Exposure

Melalui Jakhumfest 2023 Dompet Dhuafa menyampaikan beberapa prioritas pencapaian dalam aksi kemanusiaanya. Ini Tentang Kita, mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tetap peduli pada korban bencana alam gempa Cianjur. Tetap terus membersamai korban gempa Cianjur hingga pemulihan pasca gempa dan juga mengusung isu Indonesia Mendengar untuk membantu teman-teman tuli untuk membuka ruang disabilitas dalam berinteraksi sosial semakin terbuka lebar. Selama event Jakhumfest 2023 teman tuli selalu hadir dan pengunjung bisa belajar berkomunikasi bersama dan semakin mengenal kebutuhan teman tuli. 


Setiap ada talkshow atau stand up selalu didampingi oleh penterjemah bahasa isyarat

Jakhumfest juga memiliki rangkaian acara yang keren banget untuk diikuti. Ada stand up comedi Komika SUCI X yang menghadirkan Budi, Dwi, Kukuh dan Irfan. Ada juga Humanity Talk, lokakarya, Sound Of Humanity. Pameran Fotografi dari Fotografer Dompet Dhuafa dalam aksi relawan bencana Cianjur. Yang terbaru adalah peluncuran Mobile Podcast sebagai program komunikasi Dompet Dhuafa dengan nama Channel Bertamasya - Bercerita Pemberdayaan Masyarakat. Mobile Podcast Bertamasya didesain berbentuk mobil yang dimodifikasi sebagai studio podcast. Dan bisa melakukan siaran secara real time di lokasi bencana dan siaran-siaran edukasi kemanusiaan yang lebih kekinian. 


Mural bareng Ngakarya

Keseruan acara Jakhumfest 2023 ini ada pada workshop Disaster Virtual Reality Simulation yang dikenakan oleh DMC Disaster Manajemen Center. Setiap pengunjung bisa menjajal VR ini selama acara Jakhumfest untuk lebih mengenal dan mengetahui langkah yang perlu dilakukan ketika terjadi bencana. Melalui VR ini pengunjung bisa lebih memahami secara langsung pengalaman dan penanganan bencana minimal untuk diri sendiri dan juga bisa membantu sesama dalam kebencanaan. DVR simulasi ini juga bisa  dipakai untuk pelatihan para calon relawan, sebab sangat membantu memberikan pengetahuan yang bisa dirasakan langsung untuk bisa melakukan mitigasi bencana.

Pengunjung bisa belajar bahasa isyarat di stand silang.id

Tidak hanya pengalaman mencoba DVRS, talkshow keuangan yang menghadirkan Anisa Steviani juga tak kalah memberikan pencerahan pengelolaan keuangan untuk tahun 2023. Sehingga setelah mengikuti talkshow ini pengunjung juga bisa lebih memiliki self control pada keuangan mereka, terlebih overthinking soal keuangan. Sepanjang acara juga banyak booth keren yang memamerkan pakaian yang memiliki cerita dari para tokoh publik, dan terakhir panggung Sound Of Humanity menghadirkan Chiki Fauzi, Marjinal, The Rain dan Mocca. Dan selama acara ini semua selalu ada penerjemah untuk membersamai teman tuli lho. 

Pojok kenangan

Keren banget deh Jakhumfest. Yuk kita terus sebarkan apapun itu sesuatu yang memiliki kebermanfaatan untuk sesama. Terimakasih Dompet Dhuafa untuk acara keren ini. Tahun depan bikin lagi ya. 








Share
Tweet
Pin
Share
No Comments
Newer Posts
Older Posts

Design Anti Ribet Cuma Pakai Canva

Design Anti Ribet Cuma Pakai Canva

Total Pageviews

Hello! I’m Tuty Queen

Hello! I’m Tuty Queen

Follow Me

  • instagram
  • facebook
  • twitter
  • pinterest

Categories

  • Asuransi
  • Canva
  • Dompet Dhuafa
  • Film
  • Food
  • Lingkungan
  • NPD
  • Sport
  • aplikasi
  • beauty
  • ekonomi
  • fashion
  • finance
  • halal lifestyle
  • health
  • hotel
  • kuliner
  • lifestyle
  • teknologi digital

Blog Archive

  • ►  2014 (6)
    • ►  November 2014 (6)
  • ►  2015 (37)
    • ►  March 2015 (1)
    • ►  May 2015 (3)
    • ►  June 2015 (5)
    • ►  October 2015 (3)
    • ►  November 2015 (7)
    • ►  December 2015 (18)
  • ►  2016 (167)
    • ►  January 2016 (11)
    • ►  February 2016 (16)
    • ►  March 2016 (21)
    • ►  April 2016 (15)
    • ►  May 2016 (11)
    • ►  June 2016 (16)
    • ►  July 2016 (6)
    • ►  August 2016 (7)
    • ►  September 2016 (10)
    • ►  October 2016 (20)
    • ►  November 2016 (18)
    • ►  December 2016 (16)
  • ►  2017 (176)
    • ►  January 2017 (12)
    • ►  February 2017 (14)
    • ►  March 2017 (11)
    • ►  April 2017 (16)
    • ►  May 2017 (14)
    • ►  June 2017 (14)
    • ►  July 2017 (6)
    • ►  August 2017 (21)
    • ►  September 2017 (10)
    • ►  October 2017 (20)
    • ►  November 2017 (15)
    • ►  December 2017 (23)
  • ►  2018 (171)
    • ►  January 2018 (9)
    • ►  February 2018 (13)
    • ►  March 2018 (17)
    • ►  April 2018 (18)
    • ►  May 2018 (16)
    • ►  June 2018 (9)
    • ►  July 2018 (6)
    • ►  August 2018 (18)
    • ►  September 2018 (13)
    • ►  October 2018 (17)
    • ►  November 2018 (13)
    • ►  December 2018 (22)
  • ►  2019 (108)
    • ►  January 2019 (11)
    • ►  February 2019 (3)
    • ►  March 2019 (5)
    • ►  April 2019 (1)
    • ►  May 2019 (13)
    • ►  June 2019 (6)
    • ►  July 2019 (11)
    • ►  August 2019 (17)
    • ►  September 2019 (10)
    • ►  October 2019 (10)
    • ►  November 2019 (11)
    • ►  December 2019 (10)
  • ►  2020 (64)
    • ►  January 2020 (6)
    • ►  February 2020 (8)
    • ►  March 2020 (8)
    • ►  April 2020 (5)
    • ►  May 2020 (6)
    • ►  June 2020 (1)
    • ►  July 2020 (4)
    • ►  August 2020 (12)
    • ►  September 2020 (5)
    • ►  October 2020 (2)
    • ►  November 2020 (3)
    • ►  December 2020 (4)
  • ►  2021 (63)
    • ►  January 2021 (5)
    • ►  February 2021 (3)
    • ►  March 2021 (5)
    • ►  April 2021 (4)
    • ►  May 2021 (3)
    • ►  June 2021 (1)
    • ►  July 2021 (2)
    • ►  August 2021 (3)
    • ►  September 2021 (4)
    • ►  October 2021 (10)
    • ►  November 2021 (11)
    • ►  December 2021 (12)
  • ►  2022 (67)
    • ►  January 2022 (2)
    • ►  February 2022 (7)
    • ►  March 2022 (10)
    • ►  April 2022 (12)
    • ►  May 2022 (5)
    • ►  June 2022 (5)
    • ►  July 2022 (5)
    • ►  August 2022 (3)
    • ►  September 2022 (5)
    • ►  October 2022 (4)
    • ►  November 2022 (3)
    • ►  December 2022 (6)
  • ▼  2023 (49)
    • ▼  February 2023 (3)
      • Dompet Dhuafa Mengusung Tema Ini Tentang Kita di J...
      • Akhirnya Nemu Cafe Unik di Jakarta Selatan Berkat ...
      • Peranan Dompet Dhuafa dan Teknologi Digital dalam ...
    • ►  March 2023 (4)
    • ►  April 2023 (2)
    • ►  May 2023 (7)
    • ►  June 2023 (3)
    • ►  July 2023 (7)
    • ►  August 2023 (3)
    • ►  September 2023 (7)
    • ►  October 2023 (4)
    • ►  November 2023 (5)
    • ►  December 2023 (4)
  • ►  2024 (29)
    • ►  January 2024 (1)
    • ►  February 2024 (3)
    • ►  March 2024 (8)
    • ►  April 2024 (2)
    • ►  May 2024 (1)
    • ►  June 2024 (5)
    • ►  July 2024 (2)
    • ►  August 2024 (2)
    • ►  September 2024 (3)
    • ►  October 2024 (1)
    • ►  November 2024 (1)
  • ►  2025 (9)
    • ►  January 2025 (4)
    • ►  February 2025 (3)
    • ►  March 2025 (1)
    • ►  May 2025 (1)

Contact Form

Name

Email *

Message *

Member of

Member of


Created with by ThemeXpose | Distributed by Blogger Templates