Pengalaman Pertama Naik Kereta Api

Naik kereta api tut tut tut...Siapa hendak turut.. L agu saat kecil dulu sering dinyanyikan berulang kali. Ntah kenapa sejak kecil ...



Naik kereta api tut tut tut...Siapa hendak turut..


Lagu saat kecil dulu sering dinyanyikan berulang kali. Ntah kenapa sejak kecil saya pengin banget naik kereta api. Sampai sering berhayal dan terbawa mimpi. Namanya juga masa kanak-kanak yang penuh dengan imajinasi ya. Padahal rumah orangtua saya di Pangkalan Berandan tempat lahir saya nggak jauh dari rel kereta api dan setiap saat saya bisa dengar dan melihat kereta api lewat. Malah sewaktu kecil kereta api yang mondar-mandir masih lokomotif. Melihat orang-orang berdiri di dalam kereta api membuat saya penasaran gimana rasanya berada di dalam kereta.

muka happy pertama kali naik kereta :)

Saya sempat merengek ke ibu minta naik kereta api. Ibu bilang nggak bisa naik kereta api yang saya sering lihat itu, karena bukan kereta api untuk mengangkut orang yang pengin bepergian. Iya sih sayangnya kereta api yang melewati kota saya adalah kereta api logistik atau kereta api barang, bukan kereta penumpang. Meski ada beberapa orang yang terlihat didalam kereta mereka bukan lah penumpang tapi para pekerja yang membawa barang-barang dan keperluan logistik untuk pabrik dan perusahaan. Lagi-lagi saya cuma bisa memendam keinginan.

suasana di dalam kereta Argo Parahyangan

Begitulah keinginan terpendam sejak kanak-kanak naik kereta api masih tersimpan sampai saya besar. Di daerah saya memang nggak ada jalur kereta api seperti di Jawa makanya naik kereta api itu impian banget haha agak lebay sih. Untungnya saya dilamar orang Jawa, bukan sengaja milih orang Jawa sih tapi memang pas banget sesuai harapan. Sewaktu diboyong suami ke Tangerang happy nya luar biasa. Satu permintaan saya ke suami, minta diajak jalan-jalan naik kereta api ke Jogja. Sekalian lihat Prambanan dan Borobudur. Psstt...Borobudur pun belum pernah saya kunjungi.

hamparan sawah menuju Bandung

Impian pun jadi kenyataan, akhirnya suami ngajak saya ke Bandung naik kereta. Meskipun bukan Jogja, hihi. Beneran deh, naik kereta api ke Bandung merupakan pengalaman pertama. Meski ada beberapa teman yang bilang kalau sama aja rasanya dengan naik commuter line atau rapid KL sewaktu saya ke Kuala Lumpur, bagi saya tetap aja beda. Naik commuter line memang udah ibarat makanan sehari-hari, naik rapid KL juga sudah beberapa kali, tapi itu kan kereta cepat. Naik kereta dengan waktu dan jarak yang nggak sebentar itu lho yang pengin saya rasakan perbedaannya.


Sepanjang perjalanan saya nggak pengin tidur sama sekali. Saya justru ingin menikmati perjalanan, melihat pemandangan, memandangi petugas yang lalu lalang menjajakan jualan. Perjalanan menuju Bandung dengan kereta menempuh waktu lebih kurang 3 jam. Pas banget mbak yang jualan sedang menuju ke arah saya, langsung pesan kopi hangat dan roti. Sementara yang duduk disebelah udah nyampe dimana itu mimpinya alias sudah terlelap.


Selama perjalanan untungnya sinyal kece badai, saya tetap bisa berkomunikasi dengan keluarga, pamer kebahagiaan naik kereta perdana wkwkwk, dan yang pasti tetap bisa update sosial media. Ditambah lagi cuaca yang mendukung, meski didalam adem diluar matahari cukup sangar sepanjang perjalanan dan mendekati Bandung mulai hujan rintik-rintik. Mendekati stasiun Bandung saya melihat banyak mural-mural lumayan bikin seger mata melihat banyak warna. Kreatif banget yang punya ide membuat mural seperti itu. Memanfaatkan kekosongan hati eh kosongnya tembok.

tumpukan gerbong (lupa ini persisnya dimana)
Perjalanan dengan kereta Argo Parahyangan membuat saya ketagihan naik kereta lagi. Selanjutnya saya dan suami sudah punya rencana mau ke Jogja naik kereta api. Jogja ini destinasi wisata impian sejak kecil juga, makanya selagi tinggal di Tangerang harus memanfaatkan waktu untuk liburan ke kota-kota impian. Oh ya, harga tiket kereta Argo Parahyangan waktu itu saya beli Rp 90.000, pas banget dapat harga murah karena belinya jauh-jauh hari dan memang sudah direncanakan. Makanya nih, meski rencana ke Jogja masih dua bulan kedepan saya sudah mulai cari-cari tiket kereta mulai dari sekarang, biar dapat murah dan bisa pilih bangku yang pas posisi nya. Saya suka posisi dekat jendela biar puas melihat-lihat ke luar.



Biasanya saya beli tiket kereta melalui layanan Online Travel Agent seperti pegipegi.com. Dan lebih sering ngecek harga tiket kereta dari gadget aja melalui aplikasi biar lebih mudah dan bisa di cek kapan saja. Memang kalau mau dapat tiket kereta murah harus rajin-rajin buka aplikasi. Soalnya sering ada promo yang lumayan banget, kalau promo gini jangan sampe lepas ya kan. Nggak sabar pengin cepat-cepat naik kereta lagi. Pengin merasakan bermalam di kereta dan pastinya pengin staycation di Jogja beberapa hari. Tuh kan jadi kebayang batik, kebayang asiknya nongkrong di Malioboro, dan masih banyak rencana lain yang bakal saya explore di Jogja nanti. Pengalaman saya naik kereta ke Jogja bakal saya tulis juga setelah nya, tungguin cerita saya yaa.





You Might Also Like

10 comments

  1. Naik kereta jarak jauh memang menyenangkan mbak
    Sama nih, aku pertama naik kereta jarak jauh ya Bandung - Jakarta, ekonomi pula, saat itu belum sebagus sekarang. Tapi tetep asyik aja sih menikmati pemandangan sepanjang perjalanan

    Sekarang apalagi, keretanya udah sangat manusiawi. Fasilitasnya makin baik. Pas pulang dari Jogja beberapa waktu lalu, saya juga naik ekonomi, nyaman-nyaman aja kok. Bapak yang sebelumnya, saat berangkat saya ajak naik eksekutif, juga bilang bedanya hanya soal bangku hehe

    ReplyDelete
  2. Kalau sama kereta argo Parahyangan saya punya kenangan banyak banget saat masih sekolah. Dulu sekolah di Bandung. Jumat sore (pulang sekolah) pasti udah di stasiun Bandung buat balik ke Jakarta. Trus Minggu malam, balik lagi ke Bandung. Sellau naik kereta karena memang paling nyaman :D

    ReplyDelete
  3. Pas baca ini, aku lagi Naik kereta Argo parahiyangan mbak, secara aku suka Naik kereta kalau jalan ke Mana aja, selain menikmati pemandangan, juga Karena kalau Naik kereta itu lebih nyaman, jalan lurus gitu aja enggak belok2

    ReplyDelete
  4. Aku penggemar kereta api Kak.
    Jarak jauh, jarak dekat, semua menyenangkan!

    Sekarang kalau jalan-jalan, sebisa mungkin aku liat jalur kereta dulu, kalo ada dan waktunya memungkinkan, aku akan pilih kereta aja.

    ReplyDelete
  5. Asyik banget naik kereta api, andalanku ni mba nyaman dan tentram walaupun lebih lama hihi

    ReplyDelete
  6. Saya kalau naik KA dari Bandung ke Surabaya, suka milih yang perjalanan pagi, Mbak. Pemandangannya kereennn, sampe lupa sama ngantuk hehe

    ReplyDelete
  7. Naik Kereta api sensasinya beda. Enak Naik Sepur Mbaaaak

    ReplyDelete
  8. Wuah asyiknya yg mau ke jogja naik kereta

    ReplyDelete
  9. Yg aku suka dari naik kereta Jakarta - Bandung itu pemandangannya yg ajaib, nagiiih.

    ReplyDelete
  10. koq sama kak aq juga pengalaman pertama naik kereta api itu ke Bandung dan langsung cinta naik kereta karena bisa menikmati suasana alam gitu hehe

    ReplyDelete

Canva Magic Write