Menjadi Ibu Pintar dengan Capai Kehamilan Optimal Bersama ProSehat

29 Mei 2016 bertepatan dengan acara Pesta Pendidikan bertempat di Mall Fx Sudirman Jakarta, saya mendapat kesempatan mengikuti talk show Menjadi Ibu Pintar dengan Capai Kehamilan Optimal. Acara ini merupakan bentuk partisipasi ProSehat untuk Pesta Pendidikan dalam rangka menyambut Hari Pendidikan Nasional. Nara sumber talk show diisi oleh dr Bram Pradipta, SpOG. dr Bram menjelaskan mengenai pentingnya nutrisi pada ibu hamil, kebutuhan gizi, kapan saatnya mengonsumsi obat dan vaksinasi pada ibu hamil. Nutrisi merupakan faktor terpenting bagi hamil. Berat badan sebelum hamil juga menentukan berat berat badan optimal selama hamil, karena berat badan ibu hamil sangat mempengaruhi kondisi si kecil seperti BBLR (Berat Badan Lahir Rendah) yang dapat menimbulkan risiko seperti diabetes melitus tipe 2, hipertensi dan hyperlipidemia. Sementara kalau ibu mengalami obesitas bisa mengakibatkan komplikasi persalinan, macrosomia, kelainan kongenital dan obesitas anak.

Nutrisi sangat diperlukan oleh ibu hamil, karena berfungsi untuk mencegah kelainan pada anak, seperti kelainan otak dan syaraf pusat, kemungkinan hipertensi dalam kehamilan dan mencegah terjadinya preeklampsia. Kebutuhan nutrisi ini masing-masing terdapat pada asam folat dan kalsium. Kadar normal konsumsi asam folat pada ibu sebelum hamil 400 mcg, tri semester 2-3 600 mcg dan selama menyusui 500 mcg. Kebutuhan gizi lainnya yang sangta dibutuhkan ibu hamil adalah kalori, protein, lemak, karbohidrat, serat, dan multivitamin jika diperlukan. Asupan nutrisi dan kebutuhan gizi sebaiknya di konsumsi secukupnya saja atau sesuai petunjuk jangan sampai berlebihan karena dapat menyebabkan efek lainnya pada janin. dr Bram juga meningatkan bahwa ibu hamil agar tidak mengonsumsi minuman yang mengandung kafein karena ini akan berakibat kurangnya penyerapan kalsium. Menjadi seorang ibu kita dituntut untuk menjadi #IbuPintar, terutama dalam hal konsumsi obat. Ibu Pintar harus kritis apabila disarankan meminum obat oleh dokter, sesekali perlu bertanya apakah obat yang akan diberikan aman di konsumsi selama hamil dan juga efek sampingnya, kemudian apakah ibu memrlukan obat tersebut dan obat yang diberikan termasuk kategori apa. Karena ini menyangkut masa depan ibu dan bayi.

Narasumber pada talkshow hari ini adalah Dr. Bram #ibupintar #pestapendidikan @prosehat pic.twitter.com/h1d6Os37Ho
— syafiatuddiniah (@tuty_utut) 29 Mei 2016

Bicara obat, kita semua pasti menginginkan kemudahan untuk mendapatkan informasi mengenai obat yang tepat untuk di konsumsi juga kemeudahan untuk mendapatkannya. Sekarang semua bisa kita dapatkan melalui aplikasi ProSehat. Apa itu ProSehat? ProSehat merupakan aplikasi kesehatan yang menyediakan kemudahan akses masyarakat kepada kesehatan mulai dari tanya jawab dokter, menebus resep dokter dan membeli obat bebas, suplemen hingga alat kesehatan. Kita dapat langsung memperoleh manfaat dari genggaman lewat aplikasi berbasis sistem Android yang saat ini merajai pasar ponsel pintar. Selain itu untuk menjamin keamanan dan keaslian produk kesehatan, maka ProSehat bekerja sama dengan berbagai apotek rekanan lokal dan resmi yang tersebar di berbagai lokasi terutama kota Jakarta.

Aplikasi Android ProSehat dirilis perdana pada tanggal 10 November 2015 pada pameran di acara konferensi “Tech in Asia” Jakarta 11-12 November 2015. Kita langsung dapat menggunakan fitur tanya dokter, mencari obat dan suplemen, hingga kirim foto resep dokter dengan memasang (install) aplikasi ProSehat dari Google Play Store secara gratis. Aplikasi ini sangat mudah untuk digunakan, untuk meng-install langsung dapat melalui link berikut: bit.ly/prosehatywn. Tim pendiri ProSehat yang semuanya berlatar belakang dokter, membuat mereka sangat memperhatikan keselamatan pasien. Oleh karena itu, setiap resep obat atau permintaan pesanan obat yang masuk melalui aplikasi ProSehat akan disaring dan diverifikasi oleh apoteker yang bersertifikat dan berpengalaman. Resep-resep yang bermasalah, baik kurang lengkap atau dikhawatirkan adanya modus penyalahgunaan akan dikonfirmasikan ulang oleh tim CS ProSehat mengenai keaslian resep tersebut. Menebus obat resep sekarang jadi lebih mudah, dimana sebelumnya ketersediaan obat yang diresepkan di apotek maupun waktu tunggu persiapan obat seringkali tidak jelas. Pengguna aplikasi ProSehat kini dengan tenang bisa menunggu sambil beristirahat di rumah, obat akan diantar dari apotek resmi dengan pembayaran melalui transfer bank maupun cash-on-delivery (COD) khusus area Jakarta. ProSehat tetap melayani pesanan dari penjuru nusantara, ProSehat menawarkan metode pengiriman yang sesuai kebutuhan keluarga Indonesia.

Fitur-fitur ProSehat

Aplikasi Android yang bertujuan membantu keluarga Indonesia mendapatkan akses kesehatan ini sangat mudah dipakai. Fitur utama untuk kirim foto resep dokter dengan melakukan beberapa langkah di bawah ini:

Langsung kirim foto atau unggah resep dokter dari galeri foto di ponsel cerdas. Jangan lupa menuliskan diagnosis dokter atau keluhan yang dirasakan untuk memudahkan proses verifikasi resep
Lanjutkan proses pemesanan dengan mengisi detail pengiriman dan pasien. Disini mungkin kita perlu daftar menjadi anggota untuk mendapatkan fasilitas pemantauan pesanan
Ikuti perjalanan pesanan dari menu pemesanan untuk melihat verifikasi resep dari apoteker, ketersediaan stok, sampai kepada pengiriman produk ke lokasi

Kenali Tim ProSehat Lebih Dekat

Aplikasi ProSehat ini dikembangkan oleh tim berlatar belakang medis, yakni dr. Gregorius Bimantoro sebagai CEO, dr. Agnes sebagai COO dan Wiguno sebagai CTO. Tim ini telah banyak mendapat pengalaman selama beberapa tahun di TanyaDok.com dan dunia digital kesehatan di Indonesia. Pengalaman adalah guru terbaik, oleh karena itu setelah aktif di bidang kesehatan digital selama hampir satu dekade tim ProSehat merangkum 4 masalah penting yang kerap ditemui oleh masyarakat Indonesia dalam hal akses layanan kesehatan. Masalah tersebut adalah:

1. Antrian obat yang lama dan tidak jelas prosesnya dalam menebus obat resep,

2. Stok obat yang tidak tersedia baik akibat produksi pabrik maupun distribusi

3. Lupa beli obat resep yang harus rutin ditebus, terutama bagi penderita penyakit kronis

4. Kesadaran konsumen akan pentingnya memahami informasi dan keamanan obat, belum lagi ketidaktahuan harga obat

Dengan adanya aplikasi Android ProSehat dapat membantu banyak keluarga Indonesia untuk dapat membeli obat bebas dan menebus resep obat rutin dengan mudah dan hemat, untuk hidup lebih baik dengan mudah.