Lucu dan Haru di Film Koki-koki Cilik 2

H allo ..besok udah weekend lagi aja, nggak berasa kayaknya kemarin baru weekend hehe. Akibat libur kepanjangan kali ya jadi hari-hari...


Hallo..besok udah weekend lagi aja, nggak berasa kayaknya kemarin baru weekend hehe. Akibat libur kepanjangan kali ya jadi hari-hari rasa weekend terus. Weekend besok rencananya mau kemana nih bu ibu? Eh, sebagian anak-anak ngambil raport ya kalau nggak salah. Soalnya ponakan di Medan udah pada sibuk mau ngambil raport besok. Bakal liburan lagi nih.

Weekend minggu lalu saya dan suami menghabiskan waktu di belakang rumah, beresin barang-barang yang udah nggak terpakai dan quality time bersama. Karena weekend lalu di rumah saja, jadi weekday saya justru udah punya rencana sama suami pengin nonton film ke bioskop. Jauh-jauh hari udah ngerencanain nonton film Koki-koki Cilik 2 yang tayang perdana tanggal 27 Juni 2019. Meski nggak nonton Koki Cilik yang pertama, sedikit banyaknya saya udah tau jalan ceritanya setelah baca review film nya.

Saya udah bilang ke suami kalau nonton di hari pertama tayang bakal ramai dan khawatir penuh. Karena anak-anak banyak yang libur dan sudah pasti ayah dan ibu mereka ngajakin nonton film Koki-Koki Cilik 2 yang memang cocok banget ditonton bareng keluarga. Film ini layak ditonton anak-anak dan memang untuk semua umur. Ternyata benar perkiraan saya, nonton jam 10.30 WIB pagi aja udah mulai banyak yang ngantri padahal mall baru aja buka jam 10.00 WIB hehe, saking semangatnya nih.


Cerita Flm Koki-koki Cilik 2 berawal dari anak-anak para alumni Cooking Camp yang ingin mengadakan reuni. Mereka happy banget bakal ketemuan dan masak-masak lagi. Tapi setibanya di Cooking Camp mereka sedih dan kecewa banget. Ternyata cooking camp nggak ada lagi alias tutup. Bahkan mereka bertemu dengan Chef Grant (Ringgo Agus Rahman) yang lesu banget seperti orang patah semangat. Dari Chef Grant lah mereka mendengar langsung kalau Cooking Camp sudah ditutup.

Anak-anak nggak mau patah semangat justru mereka memberikan energi kepada Chef Grant. Saya suka sekali dengan semangatnya anak-anak di film ini. Kelihatan banget kalau mereka ini anak-anak yang pantang menyerah. Yups, memang begitu seharusnya.  Makanya fim seperti ini recommended banget ditonton anak-anak kita karena akan menjadi contoh baik dan menginspirasi anak-anak agar nggak gampang kecewa dan menyerah.

Disisi lain Chef Evan (Christian Sugiono) mantan Chef di Cooking Camp masih menyimpan kesedihan mendalam karena ditinggalkan sang istri. Alhasil Chef Evan meninggalkan hobi masaknya, bahkan Adit (Adhiyat) putra semata wayangnya nggak dibolehin masak dan ikutan Cooking Camp.

By the way Chef Grant mulai semangat bareng anak-anak buat usaha dari kemampuan memasak mereka dan ngumpulin duit dengan harapan bisa membuka Cooking Camp kembali. Menu yang dijual salah satunya resep dari Adit. Setelah usaha berjalan lancar ada saja masalah baru yang timbul yang membuat Chef Grant putus asa lagi.


So, apa saja usaha anak-anak agar Cooking Camp tetap ada dan dibuka kembali. Apakah Adit dibolehin masak lagi oleh Chef Evan? Biar nggak penasarn mending nonton langsung deh. Mumpung filmnya baru tayang dan bisa ditonton diseluruh bioskop yang ada di Indonesia.

Untuk para ayah dan ibu jangan lupa bawa serta anak-anak nonton Film Koki-koki Cilik 2, karena banyak pesan moral disana selain filmnya rada kocak dan bikin haru  Yuk..ditonton.




You Might Also Like

1 comments

  1. Film yang pertama aku nonton Mbak.
    Yang kedua ini belum sih. Tunggu anakku dulu, dia mau nonton gak baru kutemani....

    ReplyDelete

Canva Magic Write